‘Man Who Dies to Live’ meminta maaf atas penggambaran budaya Islam

Pada hari Minggu, tim produksi drama MBC "Man Who Dies to Live" meminta maaf atas penggambaran budaya Islam yang kontroversial.

Acara yang tayang setiap hari Rabu dan Kamis ini sedang menjadi sorotan karena telah menggambarkan sebuah adegan yang mirip dengan budaya Islam dalam busana yang kurang pantas.

"Kami tidak memiliki niat untuk secara komedi menggambarkan budaya Islam atau budaya Arab dengan tidak pantas. Kami meminta maaf telah menyebabkan masalah dengan penggambaran kami yang kurang sesuai" permohonan maaf ini dibuat dalam bahasa Korea, Inggris dan Arab.

"Man Who Dies to Live" menceritakan tentang karakter di sebuah kerajaan fiksional bernama Bodantia, yang memiliki beberapa kesamaan dengan dunia Arab.

Pada episode terbarunya, terdapat adegan dimana ada beberapa wanita terlihat mengenakan bikini dan juga hijab, bersamaan dengan iklan yang berbunyi "Beli satu putri, dapat dua"

Penggambaran tersebut menyebabkan kehebohan karena ketidakpekaan dalam menggambarkan budaya asing.

source. kpopherald